Beranda > Penyakit fisik > Chancroid, Ulkus mole

Chancroid, Ulkus mole

Chancroid (ulkus mole) adalah infeksi bakteri yang disebabkan oleh Gram-negatif streptobacillus Haemophilus ducreyi. Ini merupakan penyakit yang ditemukan terutama di negara-negara berkembang, yang terkait dengan pekerja seks komersial dan klien mereka. Penularannya melalui hubungan seksual.

Pria yang tidak disunat/khitan memiliki risiko tiga kali dibanding pria yang disunat untuk kemungkinan terkena penyakit ini. Mengidap Chancroid menjadi faktor risiko untuk tertular HIV karena Chancroid membuka jalan bagi masuknya HIV ke dalam tubuh (melalui iritasi pada kulit).

Gejala
Setelah masa inkubasi satu hari hingga dua minggu, chancroid menimbulkan benjolan kecil yang kemudian menjadi borok/lesi dalam satu hari.
Borok yang khas memiliki karakteristik:
– Rentang ukuran 3-50 mm
– nyeri
– terlihat jelas tapi batasnya tidak jelas
– ditutupi oleh lapisan berwarna abu-abu atau abu kekuning-kuningan
– jika tutupnya dilukai atau dikikis misal dengan kuku maka akan keluar darah.

Sekitar setengah dari orang yang terinfeksi hanya memiliki satu borok. Perempuan sering memiliki empat atau lebih bisul/borok. Bisul yang muncul di lokasi tertentu, seperti pada kulit yang menutupi kepala penis (kulit yang biasanya dihilangkan pada saat khitan/sunat) atau di fourchette dan labia minora perempuan.

Borok pada orang yang terkena sipilis memiliki lapisan lebih keras dibanding pada chancroid.

Pencegahan
Gunakan kondom dengan cara yang benar dan jika ada kulit yang menutupi kepala penis maka sebaiknya dihilangkan (disunat/khitan) untuk mengurangi resiko terjangkit. Lebih baik lagi untuk pencegahan, jangan berganti-ganti pasangan seks karena penyakit ini banyak terjadi pada praktek-praktek prostitusi.

Pengobatan
Untuk pembaca umum, jangan coba beli obat sendiri tanpa resep dokter karena bisa membuat kuman resisten (kebal) terhadap obat. Harap ditanyakan pada dokter/medis yang berkompeten, untuk dokter/medis yang ingin mempelajari bisa dicek di alamat Wikipedia (paling bawah) yang sudah diberi link ke alamat bersangkutan (tampaknya masih diperlukan tambahan literatur).

Catatan:
Perbandingan antara borok pada chancroid dengan borok pada sipilis (Chancre) – baca artikel tentang sipilis.
Persamaan:
– Pada awalnya muncul bintil kemudian berubah menjadi luka/borok terbuka
– luka/borok yang muncul biasanya berukuran 1-2 cm diameter
– luka/borok yang muncul disebabkan oleh organisme pada alat kelamin
– luka/borok dapat hadir/menyebar di beberapa tempat.

perbedaan:
– Chancre memiliki jejak khas dengan infeksi bakteri sipilis (Treponema pallidum)
– Chancroid memiliki jejak khas dengan infeksi bakteri Haemophilus ducreyi
– Chancre jarang menimbulkan rasa sakit, sedangkan chancroid biasanya menimbulkan rasa nyeri/sakit.
– Chancre biasanya kering, sedangkan chancroid biasanya ada nanah abu-abu atau kuning.
– Chancre memiliki tepi keras (indurated), sedangkan chancroid memiliki tepi lunak
– Chancre sembuh secara spontan dalam waktu tiga sampai enam bulan, bahkan pada keadaan tidak adanya perawatan.
– Chancre dapat terjadi pada pharynx (tekak) serta pada alat kelamin.

Sumber: Wikipedia
Semua isi artikel ini hanyalah merupakan informasi untuk menambah pengetahuan, diagnosa dan obat untuk menyembuhkan penyakit terkait dengan artikel ini HARUS dikonsultasikan kepada dokter sesuai bidangnya terlebih dahulu.

Kategori:Penyakit fisik Tag:,
  1. SanDy
    22 Desember 2009 pukul 04:56

    misi numpang copy infonya ya? thangs be fo.

    • pisangkipas
      26 Desember 2009 pukul 03:08

      Silakan dicopy

  2. Mario
    26 Oktober 2011 pukul 13:45

    antibiotik yang cocok untuk pengobatan penyakit ini apa ya bro ?
    thx

  3. Anonim
    5 September 2012 pukul 03:34

    copy y

  4. Anonim
    5 September 2012 pukul 09:29

    saya mau bertanya..
    jelaskan mekanisme chanceroid dapat menyebabkan pembengkakan kelenjar linfe.

  5. Eza
    4 Februari 2015 pukul 22:45

    Apakah beda obat buat chancre sifilis dengan cangcroid?tolong di jawab ya pak/bu..

  6. meilan
    7 September 2017 pukul 22:17

    masa tunas dan upaya peningkatan kesehatannya kenapa tidak ada

  1. No trackbacks yet.

Tinggalkan komentar